Saturday 15 February 2014

16 Kampus Ramaikan Universitas Fair 2014

PURBALINGGA,Sebanyak 16 kampus meramaikan Gerakan Mahasiswa Purbalingga (Gemalingga) University Fair 2014 di GOR Mahesa Jenar Purbalingga, baru-baru ini.
Kampus yang turut membagikan informasi dunia perkuliahan pada stand Universitas Fair 2014 dengan tema “Education For All” ini adalah UI, UGM, Unsoed, STAN, ITB, Unpad, Unnes, Undip, UNS, Polines, UIN, UNY, UMY, UTY, STI AAN dan Akper Provinsi Jateng.
Humas University Fair 2014, Aurora Windy Imanisa mengemukakan, acara yang digelar di GOR Mahesa Jenar Purbalingga, 18-19 Januari 2014 ini ditujukan sebagai pusat informasi tentang perguruan tinggi.
"Target dari acara ini tidak hanya siswa-siswi kelas 12 saja namun juga orang tua, guru dan masyarakat Purbalingga. Sebab seluruh masyarakat berhak untuk mendapatkan pendidikan yang lebih tinggi," ujar dia.
Organisasi yang beranggotakan mahasiswa asal Purbalingga ini akan menambah sejumlah agenda dalam pameran ini. Yakni, donor darah, sumbang buku dan musik akustik, pantomim, teatrikal, band dan nonton film.
Acara ini bekerjasama dengan Pemkab Purbalingga, Dinas Pendidikan, Disbudparpora, KNPI, PMI, Ngapak Dablongan, CLC, Teater SiAnak Unsoed, Sedulur Pantomime Purwokerto, Komunitas Musik Purbalingga, The 45 Band.

Sumber : suaramerdeka.com 

Gemalingga Berbagi Info Dunia Kampus

PURBALINGGA (BanyumasNews.Com)  – Gerakan Mahasiswa Purbalingga (Gemalingga) menyelenggarakan University Fair 2014 di GOR Mahesa Jenar Purbalingga Sabtu-Minggu (18-19/1).  Kegiatan itu menyediakan berbagai informasi mengenai perkuliahan dan dunia kampus.
Tidak kurang mahasiswa asal Purbalingga dari 20 perguruan tinggi ikut dalam kegiatan bertema Education For All (pendidikan untuk semua) tersebut. Masing - masing Universitas Indonesia (UI) Jakarta, Universitas Gajah Mada (UGM Yogyakarta), Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto, Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN), Institut Teknologi Bandung (ITB), Universitas Pajajaran (Unpad) Bandung, Universitas Negeri Semarang (Unnes), Politeknik Negeri Semarang (Polines) Universitas Diponegoro (Undip) Semarang, Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, Universitas Islam Negeri (UIN), Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), UTY, STI AAN dan Akper Prov Jateng.
Sejak Sabtu siang, ribuan siswa kelas 12 memadati arena University Fair tersebut.  Dengan telaten, ratusan mahasiswa yang tergabung dalam Gemalingga itu memberikan penjelasan kepada para yuniornya tersebut. Pada acara itu, siswa dan orangtua siswa mendapat informasi lengkap mengenai berbagai hal mengenai dunia kampus, termasuk biaya perkuliahan.
“Masing- masing universitas menyampaikan paparan dan berbagi informasi maupun berkonsultasi di stand masing-masing. Diharapkan para siswa dan orangtua siswa serta masyarakat secara umum bisa memilih dengan bijak sesuai dengan minat dan kemampuan sebelum memutuskan mendaftar ke perguruan tinggi,” tutur Ketua Panitia University Fair 2014, Awang Adi Nugroho, kemarin. .
Pada kesempatan yang sama, organisasi yang beranggotakan mahasiswa asal Purbalingga ini menambah sejumlah selama pameran. Yakni donor darah, menyumbang buku, pertunjukan musik akustik, pantomim, teater, band dan film.
Kegiatan dibuka oleh Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan Sumbr Daya Manusia (SDM), Drs Subeno MSi . Usai pameran dibuka, ribuan siswa berbagai SMA berjubel memadati stand yang disediakan. Rata-rata berombongan dari sekolah dan menanyakan informasi berbagai perguruan tinggi dan program studi yang tersedia.
Seorang siswi kelas 12 sebuah SMA di Purbalingga, Wahyuningsih mengaku sangat terbantu oleh kegiatan tersebut . Ia dan teman-temannya tidak perlu jauh-jauh ke lokasi universitas atau browsing di internet.
“Kan semua informasi disediakan, kita tinggal datang dan tanya yang dibutuhkan. Ini sangat membantu,” ujarnya.
Sumber : BanyumasNews.com

1.200 Pengunjung Padati University Fair 2014



PURBALINGGA, SATELITPOST- Gerakan Mahasiswa Purbalingga (Gemalingga) kembali menggelar University Fair. Sedikitnya 20 universitas turut membagikan informasi dunia perkuliahan .Event  yang bertajuk “Education For All”  ini digelar di komplek GOR Mahesa Jenar Purbalingga, Sabtu dan Minggu (18-19/1).
Beberapa kampus yang berpartisipasi dalam  Universitas Fair 2014 antara lain UI, UGM, Unsoed, STAN, ITB, Unpad, Unnes, Undip, UNS, Polines, UIN, UNY, UMY, UTY, STI AAN, Akper Prov Jateng, STIPRAM, dan RAJAWALI.
Ketua Panitia University Fair 2014, Awang Adi Nugroho mengatakan, setiap universitas yang ikut dalam event ini akan melakukan presentasi serta  membuka stand untuk berbagi informasi maupun berkonsultasi. Disamping itu, para  orangtua juga bisa berbagi informasi terkait biaya perkuliahan yang selama ini dinilai tinggi maupun informasi lainnya. Di setiap stand yang ada, akan tersedia mahasiswa yang menjelaskan dengan detail.
“Harapan kami, para orangtua siswa, siswa sekolah, serta masyarakat secara umum, mudah menerima solusi saat berniat melanjutkan perkuliahan,” ujarnya, Minggu (19/1).
Selain acara yang diprakarsai organisasi yang beranggotakan mahasiswa asal Purbalingga ini, juga ada agenda selama pameran berlangsung dari tanggal  18-19, di antaranya  donor darah, sumbang buku, pertunjukkan musik akustik, pantomim, teatrikal, band dan pemutaran film.
“Animo peserta mengalami kenaikan dibanding tahun sebelumnya, dari data yang kami sediakan, sedikitnya 1.200 pengunjung telah datang kesini. Selain itu, kami juga menggandeng sejumlah mediamasa, pemkab dan dinas terkait serta organisasi maupun komunitas  di Purbalingga dan sekitarnya,” katanya.
Dari pantauan di lokasi, ratusan pengunjung memadati 16  stand yang disediakan. Mereka yang datang  rata- rata rombongan dari sekolah-sekolah yang berada di Purbalingga. Mereka  menanyakan informasi berbagai perguruan tinggi dan program studi yang tersedia.
Sarlina, siswi kelas 12 yang datang bersama kawannya mengaku, dirinya sangat terbantu dengan adanya event  ini. Ia dan teman- temannya mengaku tak usah jauh- jauh ke lokasi universitas yang menjadi incaran mereka.
“Semua informasi sudah lengkap di sini, kita tinggal datang dan nanya apa yang ingin kita tahu. Ini sangat membantu dan kami puas dengan jawabannya,” ujarnya.
Senada dengan Sarlina, Agung, siswa SMA Negeri 1 Padamara mengatakan sangat terbantu dengan adanya kegiatan ini. Informasi mengenai kampus incarannya sudah lengkap ditangannya.
“Semoga kegiatan ini tetap berlangsung terus setiap tahunnya. Ini benar benar sangat membantu kami, terutama siswa kelas 12 yang selanjutnya akan meneruskan ke jenjang perkuliahan,” katanya.
Sumber : SatelitPost

UNIVERSITY FAIR 2014 "EXPO UNIVERSITAS 2014"

Dari GEMALINGGA akan mengadakan UNIVERSITY FAIR atau EXPO UNIVERSITAS di Purbalingga, tepatnya di GOR MAHESA JENAR PURBALINGGA. Expo akan diadakan pada hari Sabtu - Minggu tanggal 18-19 Januari 2014. Selain expo, juga akan ada event lain seperti DONOR DARAH, PAGELARAN SENI, SUMBANG BUKU, dan juga ada FOODCOURT.

Sumber :
http://kudunggaundip.blogspot.com/2014/01/university-fair-2014.html

Ribuan Orang Datangi University Fair 2014

PURBALINGGA - Universitas Fair 2014 yang digelar dua hari selama akhir pekanini berlangsung sukses. Lebih dari 1200 orang datang ke pameran universitas yang melibatkan sedikitnya 20 kampus itu.
Pengunjung yang datang ke acara tahunan yang mengangkat tema “Education for All” itu pun tidak hanya dari kalangan pelajar. Akan tetapi juga guru, orang tua bahkan masyarakat umum.
“Kebanyakan siswa tertarik dengan stand mahasiswa dari kampus di Yogyakarta,” tutur Humas Universitas Fair 2014, Aurora Windy Imanisa kepada braling.com, Minggu (19/1).
Kampus yang meramaikan Universitas Fair 2014 di antaranya UI, UGM, Unsoed, STAN, ITB, Unpad, Unnes, Undip, UNS, Polines, UIN, UNY, UMY, UTY, STI AAN dan Akper Provinsi Jateng dan STIPRAM.
“Animo peserta mengalami kenaikan dibanding Tahun sebelumnya,dari data yang kami sediakan, sedikitnya 1200 pengunjung telah datang ke sini,” tutur Ketua Panitia, Awang Adin Nugroho.
Awang mengatakan, Universitas Fair tidak hanya mengenalkan siswa kelas XII ke dunia perkuliahan, namun juga memberikan informasi tentang biaya perkuliahan dan berbagai agendaorganisasi mahasiswa daerah.
“Harapan kami, para orangtua siswa, siswa sekolah, serta masyarakat secara umum, mudah menerima solusi saat berniat melanjutkan perkuliahan,” ujar Awang.
Sumber : BRALING.COM

Sukento Berharap Gemalingga Jadi Organisasi yang Mandiri


PURBALINGGA - Seorang pemimpin yang baik yakni, dapat mengaktualisasikan tingkah laku yang baik. Tidak korupsi dan tidak ngapusi, dan saling menghargai dan bekerjasama.
Bupati Purbalingga, Sukento Rido Marhaedrianto mengungkapkan, pihaknya berpesan kepada Gerakan Mahasiswa Purbalingga (Gemalingga) sebagai organisasinya mahasiswa Purbalingga agar menjadi sebuah organisasi yang solid, dan organisasi yang berorientasi pada aksi, bukan organisasi yang hanya bisa berorientasi pada apa yang mau dilakukan.
"Pembiayaan organisasi harus cari sendiri, Pemkab hanya sebagai mengawali proses, sehingga Gemalingga menjadi organisasi yang mandiri," ujarnya, Minggu (9/2/2014).

Sumber: TRIBUNJATENG.COM
http://jateng.tribunnews.com/2014/02/09/sukento-berharap-gemalingga-jadi-organisasi-yang-mandiri

Aga Sukma Pimpin Gemalingga

PURBALINGGA - Aga Sukma Dewantama terpilih menjadi Ketua Umum Gerakan Mahasiswa Purbalingga atau Gemalingga periode 2014-2015. Ia terpilih dalam Kongres I Gemalingga, 24-25 Januari 2014.
Kongres yang digelar di aula Kelurahan Bancar itu dihadiri sejumlah organisasi perkumpulan mahasiswa Purbalingga di antaranya Kumangga, Kemangga, Mahangga, Ramagata dan Permangga.
Anang Kurniawan, mantan Ketua Umum Gemalingga meminta Aga mampu menjaga tren positif Gemalingga. Masyarakat Purbalingga tetap menjadi perhatian utama dalam melaksanakan program-program kerja organisasi.
Dhimas Agung Ramadhan, koordinator Steering Comitte (SC) Kongres mengemukakan Gemalingga merupakan organisasi pemuda yang mampu menjadi poros dalam pembangunan daerah Purbalingga.
Sumber: BRALING.COM
http://www.braling.com/aga-sukma-pimpin-gemalingga.purbalingga

Siapkan Empat Program, Gemalingga Diminta Kompak

PURBALINGGA – Pengurus Gerakan Mahasiswa Purbalingga atau Gemalingga periode 2014-2015 merancang empat program besar. Yakni program pendidikan, seni budaya, olahraga dan politik.
Itu diutarakan saat Gemalingga berdiskusi dengan Bupati Sukento Ridho Marhaendrianto di Pringgitan Rumah Dinas Bupati, Sabtu (9/2). Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia, Subeno hadir.
Demisioner Gemalingga, Hervan juga memperkenalkan pengurus baru. Ketua Gemalingga, Aga Sukma, Sekjen Awang Adin, Bidang Kesekretariatan, Bidang Pendidikan Amalia Faradilla, Bidang Sosial Ridha Aziztian dan Bidang Kebudayaan Seivian Ginanta.
Bupati Sukento berharap Gemalingga menebarkan virus kebaikan di masyarakat. Ia mengaku menyayangkan banyaknya orang yang memanfaatkan media sosial untuk menghujat.
“Andai kata orang tuanya diperlakukan seperti itu apakah tidak akan sakit hati, dan apabila tidak sakit hati maka orang tersebut sudah tidak punya naluri sebagai manusia,” kata Sukento
Subeno berharap organisasi Gemalingga bisa semakin kuat. “Koordinasi dan kerjasama sangat penting untuk mensukseskan suatu kegiatan,” kata Subeno.

Sukento Berharap Gemalingga Sebarkan Virus Kebaikan Melalui Media Sosial

PURBALINGGA - Gerakan Mahasiswa Purbalingga (Gemalingga) sebagai organisasinya mahasiswa Purbalingga diharapkan dapat menebarkan virus kebaikan di masyarakat. Penebaran virus kebaikan ini bisa lewat media sosial twiter, facebook, BlackBerry Messenger dan penyampaian pesan kepada komunitasnya.
Dengan citra yang baik diharapkan para investor akan datang ke Purbalingga, adapun roda perekonomian semakin cepat berputar. Hal tersebut diungkapkan oleh Bupati Purbalingga, Sukento Rido Marhaedrianto, Minggu, (9/2/2014).
Sukento sangat prihatin kepada segelintir masyarakat (oknum) yang memanfaakan media sosial hanya sebagai ajang hujat-menghujat.
"Andaikata orangtuanya diperlakukan seperti itu apakah tidak akan sakit hati, dan apabila tidak sakit hati maka orang tersebut sudah tidak punya naluri sebagai manusia," paparnya.
Kalau hanya bisanya menghujat dan menjelek-jelekan pemerintah lanjut Sukento apakah ini yang dinamankan membangun Purbalingga? Padahal untuk membangun dibutuhkan citra yang positif, sehingga investor mau datang.

Sumber: TRIBUNJATENG.COM

Gerakan Mahasiswa Purbalingga Turut Memberantas Buta Aksara


PURBALINGGA - Agar menjadi organisasi yang baik maka harus menerapkan prinsip-prinsip menajemen organisasi. Tanggung jawab ketua dalam hal ini presidium bisa di bagi habis di masing-masing bidang, Ketua hanya sebagai koordinator. Selain itu organisasi harus bisa menjalin koordinasi dan kerjasama dengan dinas atau instansi terkait.
"Koordinasi dan kerjasama sangat penting untuk mensukseskan suatu kegiatan," ujar Staff Ahli Bupati Purbalingga, Subeno, Minggu, (9/2/2014).
Dia menjelaskan, ada empat program kerja yang akan dijalankan Gerakan Mahasiswa Purbalingga (Gemalingga) yakni, program pendidikan, seni budaya, olahraga dan politik.
"Program pendidikan mencakup pemberantasan buta aksara, yang pelaksanaannya pada liburan semester, program seni budaya akan mengadakan pesta rakyat, olahraga akan mengadakan kompetisi futsal antar sekolah dan politik akan mengadakan seminar dalam rangka mensukseskan tahun politik tahun 2014," paparnya.

Sumber: TRIBUNJATENG.COM
sealkazzsoftware.blogspot.com resepkuekeringku.com